Update hasil Timnas Indonesia yang unggul 4 0 atas Nepal memasuki menit ke 60 pada laga pamungkas Grup A Kualifikasi Piala Asia 2023, Rabu (15/6/2022). Tersaji di Stadion Jaber Al Ahmad, Kuwait, empat gol keunggulan Timnas Indonesia yang mengoyak gawang Nepal dibukukan Dimas Drajad, Witan Sulaeman, Fachruddin Aryanto dan Saddil Ramdani. Mengingat laga masih menyisakan 30 menit lagi untuk waktu normal, potensi gol kemenangan Indonesia bertambah terbilang besar.
Apalagi Nepal bermain dengan 10 pemain sejak menit 33 akibat salah satu penggawanya mendapatkan dua kartu kuning. Dengan skor ini, skuat Asuhan Shin Tae yong bisa dibilang sudah lolos ke Piala Asia 2023. Terlebih Nepal kesulitan untuk mengembangkan permainan dan hanya bertahan menahan gempuran serangan Witan Cs. Timnas Indonesia langsung menggebrak ketika peluit babak pertama dibunyikan.
Baru berlangsung 25 detik, tim asuhan Shin Tae yong sudah mendapatkan peluang untuk mencetak gol cepat. Adalah Saddil Ramdani yang mendapatkan kans untuk mencetak gol kilat, namun masih bisa diamankan kiper Nepal. Pada menit menit awal ini skuat Garuda langsung tancap gas untuk memborbardir pertahanan Nepal.
Hasilnya di lima menit pembuka ini, 9 pemain Nepal berada di area pertahanan sendiri. High pressing juga diperlihatkan Asnawi Mangkualam dkk. Meski demikian, tercatat Indonesia sudah melakukan dua kesalahan passing. Imbasnya, dua momentum menyerang kandas.
Gol yang dinanti nantikan oleh Timnas Indonesia berhasil membuka keunggulan. Tepatnya menit ke 6, Dimas Drajad berhasil mencetak gol heading memanfaatkan assist dari Asnawi Mangkualam. Unggul satu gol membuat tim Garuda semakin trengginas dalam membangun serangan.
Namun Nepal juga tak membiarkan Dimas Drajad dkk leluasa untuk merangkai serangan. Mereka tampil lebih solid dan waspada dalam mengantisipasi permainan cepat skuat asuhan Shin Tae yong. Peluang untuk menggandakan keunggulan kembali dimiliki Indonesia.
Tepatnya di menit ke 20 umpan cut back Witan Sulaeman menemukan kaki Dimas Drajad. Sayang, eksekusi pemain Persikabo itu masih lemah dan bisa diantisipasi oleh kiper Nepal. Memasuki menit ke 25, Nepal mulai berani menguasai bola. Kepercayaan diri tim lawan semakin meningkat seiring Timnas Indonesia mulai banyak melakukan kesalahan umpan dan terburu buru dalam merancang serangan.
Satu menit berselang, Dimas Drajad kembali mendapatkan peluang untuk mencetak gol keduanya. Akan tetapi Dimas kembali membuang peluang hasil umpan cut back dari Witan Sulaeman. Umpab umpan tarik dari Witan dari sisi kiri penyerangan Timnas Indonesia beberapa kali menciptakan peluang.
Kali ini gantian Saddil Ramdani yang mendapatkan kesempatan menerima sodoran bola dari Witan. Namun eksekusi Saddil belum on target. Petaka menghampiri kubu Nepal. Di menit ke 33 mereka harus bermain dengan 10 orang karena sSuman Aryal mendapat dua kartu kuning yang berarti kartu merah.
Babak pertama ditutup dengan gol Witan Sulaeman yang membawa Timnas Indonesia memimpin 2 0. Pada babak kedua, Timnas Indonesia kian trengginas permainannya. Peluang kembali dihasilkan tim Garuda pada menit ke 51 melalui M Rafli.
Namun bomber Arema FC ini gagal mencetak gol meski sudah one on one dengan penjaga gawang Nepal. Keunggulan Indonesia bertambah dalam kurun waktu dua menit (54 55). Adalah Fachruddin Aryanto dan Saddil Ramdani yang sukses membuat Indonesia unggul 4 0. Nadeo Argawinata (GK); Fachruddin Aryanto, Elkan Baggott, Rizki Ridho, Pratama Arhan, Asnawi Mangkualam: Marc Klok, Ricky Kambuaya, Witan Sulaeman, Dimas Drajad, Saddil Ramdani.